Bali Jadi Pulau Terpopuler se-Dunia, Begini Komentar Menteri Wishnutama

- Pewarta

Jumat, 1 Mei 2020 - 15:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keindahan Pulau Dewata Bali tak henti membuat banyak wisatawan terkagum. (Foto : Instagram @caniaeon)

Keindahan Pulau Dewata Bali tak henti membuat banyak wisatawan terkagum. (Foto : Instagram @caniaeon)

Bisnispost.com, Jakarta – Reputasi Bali sebagai salah satu destinasi wisata terbaik di dunia memang sudah tidak diragukan lagi. Buktinya di tengah masa pandemi COVID-19 ini, keindahan Pulau Dewata justru kian populer dan menjadi bahan pembicaraan wisatawan di sosial media.

Start up travel ternama asal Jerman, Tourlane, pada 8 April 2020 merilis hasil riset yang salah satunya menetapkan Bali sebagai pulau terpopuler di dunia. Penetapan tersebut menggunakan metode pencarian dari jumlah tanda pagar (pagar) di Instagram.

Selama beberapa periode riset dilakukan, hasil menunjukkan bahwa Pulau Bali menjadi destinasi yang paling banyak dicari dengan jumlah tagar mencapai 60.4733.066. Jumlah tersebut mengungguli Pulau Ibiza, Spanyol, di peringkat kedua dengan tagar 16.320.328, dan Pulau Sisilia, Italia, di peringkat ketiga dengan jumlah 12.974.059 tagar.

Merespon hal itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparerkaf) Wishnutama Kusubandio menyambut baik ditetapkannya Bali sebagai pulau terpopuler di dunia saat ini. Ia mengatakan, penetapan itu semakin memotivasi Indonesia untuk menumbuhkan Bali-Bali baru di samping meningkatkan pariwisata Bali agar semakin ramah dan berkelanjutan.

Selama ini Bali memang telah dikenal di dunia sebagai destinasi alam dan budaya dengan atraksi wisata Bali yang tidak perlu diragukan lagi. Daya tarik Bali terletak pada bentang alam yang indah, sekaligus tradisi dan budaya masyarakatnya yang unik.

“Kekuatan tradisi dan budaya di Bali tidak perlu diragukan lagi hingga menjadi alasan tersendiri wisatawan untuk datang selain keindahan alamnya. Maka tak heran, Bali sangat populer di dunia,” kata Wishnutama.

Lebih lanjut, Menparekraf Wishnutama juga menjelaskan, bukan tanpa pekerjaan rumah kepopuleran Bali diminati oleh wisatawan. Terlebih pascapandemi COVID-19, tren berwisata akan berubah lebih mengarah pada pariwisata yang fokus pada kesehatan dan kenyamanan wisatawan.

“Kami dan masyarakat Bali terus berkolaborasi guna berbenah diri menghadapi tren berwisata baru, termasuk soal penanganan sampah, sanitasi, higienitas, hingga kenyamanan. Masyarakat Bali juga sudah punya kesadaran tinggi akan pariwisata bersih” katanya.

Penetapan Bali sebagai destinasi terpopuler di dunia bukan kali pertama didapat. Sebelumnya, Pulau Dewata berada di peringkat teratas dari 24 kota di dunia sebagai Destinasi Terbaik di Dunia 2017 versi situs tinjauan perjalanan wisata paling populer, Tripadvisor.

Selain itu, beberapa situs dan asosiasi internasional juga pernah menobatkan Bali sebagai yang terbaik antara lain Travel and Leisure, World Travel Awards, Conde Nast Traveler, hingga UNWTO Awards. (wis) #mediamelawancovid19

Berita Terkait

TikTok Shop Resmi Ditutup, 13 Juta Pengguna Kehilangan Peluang Raih Keuntungan dari Media Sosial
Mengoptimalkan Pertumbuhan Ekonomi Melalui Sistem Perpajakan yang Efisien dengan Bantuan Konsultan Pajak
Harita Group Bangun industri Hilirisasi Nikel dengan Produksi Nikel Sulfat Pertama di Indonesia
Hutama Karya akan Bersinergi dengan Waskita Karya dan PT PP akan Bersinergi dengan WIKA
Komite Anti Dumping Indonesia Selidiki Impor Produk Nilon Film dari 3 Negara, Termasuk Tiongkok
Indonesia Berpotensi Raih Transaksi Rp192,7 Miliar dalam Pameran Dagang Kosmetik di Spanyol
Akibat Impor Tekstil Ilegal 320 Ribu Ton, Negara Kehilangan Pendapatan sebesar Rp19 Triliun
Lindungi Industri dan UMKM Tekstil, 2 Menteri Ini Sepakat Berantas Impor Pakaian Bekas Ilegal
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 27 November 2023 - 14:13 WIB

Upaya Menciptakan Kesejahteraan Bukanlah Hal Muudah yang Bisa Dilakukan oleh Segelintir Pihak

Kamis, 9 November 2023 - 13:12 WIB

Program Hilirisasi Mutlak Dilakukan, Prabowo Subianto: Perlu Investasi Pendidikan yang Besar

Rabu, 8 November 2023 - 17:01 WIB

Hasil Survei Lanskap Head to Head Ungkap Prabowo – Gibran Berhasil Menang 52,5 Peren vs Ganjar – Mahfud

Minggu, 5 November 2023 - 17:34 WIB

Jaringan Induk KUD Ungkap Alasan Dukung Prabowo, Salah Satunya karena Berpihak ke Ekonomi Pancasila

Selasa, 31 Oktober 2023 - 14:41 WIB

Prabowo Terima Tumpeng Syukuran Posko Relawan Prabowo – Gibran dari Agus Gumiwang dan Hasan Nasbi

Rabu, 25 Oktober 2023 - 10:11 WIB

Berubah Lebih Santai dan Lebih Senang Guyon, Prabowo Subianto: Kekalahan Adalah Pelajaran yang Bagus

Selasa, 24 Oktober 2023 - 15:56 WIB

Airlangga Hartarto Tanggapi Partai Demokrat yang akan Dapat Posisi Menteri di Kabinet Indonesia Maju

Senin, 23 Oktober 2023 - 08:35 WIB

Koalisi Indonesia Maju Resmi Usung Gibran Rakabuming Raka Jadi Cawapres 2024 untuk Prabowo Subianto

Berita Terbaru