Kasus COVID-19 Bertambah 585, Pasien Sembuh 486 dan Meninggal 23

- Pewarta

Jumat, 5 Juni 2020 - 18:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak 367.640. (Foto : Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Nasional)

Akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak 367.640. (Foto : Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Nasional)

Bisnispost.com, Jakarta – Pemerintah Indonesia melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 per hari ini Kamis (4/6/2020) ada sebanyak 585 sehingga totalnya menjadi 28.818 orang. Kemudian untuk pasien sembuh menjadi 8.892 setelah ada penambahan sebanyak 486 orang. Selanjutnya untuk kasus meninggal bertambah 23 orang sehingga totalnya menjadi 1.721.

“Kasus konfirmasi positif sebanyak 585 orang, totalnya menjadi 28.828 orang,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 Achmad Yurianto dalam keterangan resmi di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Kamis (4/6/2020).

Adapun akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak 367.640 yang dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 101 laboratorium, Test Cepat Melokuler (TCM) di 62 laboratorium dan Laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 182 lab. Secara keseluruhan, 251.736 orang telah diperiksa dan hasilnya 28.818 positif (kulumatif) dan 222.918 negatif (kumulatif).

Kemudian untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang masih dipantau ada sebanyak 47.373 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang masih diawasi ada 13.373 orang. Data tersebut diambil dari 34 provinsi dan 418 kabupaten/kota di Tanah Air.

Sementara itu, data provinsi 5 besar dengan kasus positif terbanyak secara kumulatif adalah mulai dari DKI Jakarta 7.690 orang, Jawa Timur 5.408, Jawa Barat 2.354, Sulawesi Selatan 1.722, Jawa Tengah 1.479 dan wilayah lain sehingga totalnya 28.818.

Berdasarkan data yang diterima Gugus Tugas dari 34 Provinsi di Tanah Air, Provinsi DKI Jakarta menjadi wilayah penambahan kasus sembuh tertinggi yakni 2.607 disusul Jawa Timur sebanyak 1.089 Jawa Barat 719, Sulawesi Selatan 639, Jawa Tengah 372 dan wilayah lain di Indonesia sehingga total mencapai 8.892 orang.

Kriteria pasien sembuh yang diakumulasikan tersebut adalah berdasarkan hasil uji laboratorium selama dua kali dan ketika pasien tidak ada lagi keluhan klinis.

Selanjutnya Gugus Tugas merincikan akumulasi data positif COVID-19 lainnya di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh 20 kasus, Bali 510 kasus, Banten 965 kasus, Bangka Belitung 72 kasus, Bengkulu 92 kasus, Yogyakarta 237 kasus.

Selanjutnya di Jambi 99 kasus, Kalimantan Barat 202 kasus, Kalimantan Timur 316 kasus, Kalimantan Tengah 469 kasus, Kalimantan Selatan 1.142 kasus, dan Kalimantan Utara 165 kasus.

Kemudian di Kepulauan Riau 219 kasus, Nusa Tenggara Barat 705 kasus, Sumatera Selatan 1.056 kasus, Sumatera Barat 594 kasus, Sulawesi Utara 382 kasus, Sumatera Utara 488 kasus, dan Sulawesi Tenggara 252 kasus.

Adapun di Sulawesi Tengah 129 kasus, Lampung 140 kasus, Riau 117 kasus, Maluku Utara 177 kasus, Maluku 238 kasus, Papua Barat 173 kasus, Papua 875 kasus, Sulawesi Barat 92 kasus, Nusa Tenggara Timur 97 kasus, Gorontalo 121 kasus dan dalam proses verifikasi lapangan 21 kasus. (gus) #mediamelawancovid19

Berita Terkait

Sapu Langit Media Network Luncurkan Media Online 062.live – Portal Berita dengan Konten Khusus Video
Mahasiswa Fakultas Hukum Gugat Lagi Batas Usia Capres Cawapres 40 Tahun atau Pengalaman Jadi Kepala Daerah
Sapu Langit Communications, Mitra Strategis untuk Hadapi Masalah Komunikasi Korporasi Anda
Ketua KPK Firli Bahuri Diperiksa di Bareskrim Polri, Kasus Dugaan Pemerasan Mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo
Jasa Siaran Pers Layani Penayangan Press Release dengan Konten Video Secara Serentak di Puluhan Media
Prabowo Subianto Sebut Indonesia Dorong Negara-negara ASEAN Dukung Terciptanya Perdamaian di Myanmar
Izin ke Rumah Sakit karena Kondisi Tak Sehat, Awar Usman Tak Hadiri Pelantikan Ketua MK Suhartoyo
Sebut Tujuannya Konsisten Sejak Awal, Prabowo Subianto: Dalam 20 Tahun Pidato Saya Tak Banyak Berubah
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 27 November 2023 - 14:13 WIB

Upaya Menciptakan Kesejahteraan Bukanlah Hal Muudah yang Bisa Dilakukan oleh Segelintir Pihak

Kamis, 9 November 2023 - 13:12 WIB

Program Hilirisasi Mutlak Dilakukan, Prabowo Subianto: Perlu Investasi Pendidikan yang Besar

Rabu, 8 November 2023 - 17:01 WIB

Hasil Survei Lanskap Head to Head Ungkap Prabowo – Gibran Berhasil Menang 52,5 Peren vs Ganjar – Mahfud

Minggu, 5 November 2023 - 17:34 WIB

Jaringan Induk KUD Ungkap Alasan Dukung Prabowo, Salah Satunya karena Berpihak ke Ekonomi Pancasila

Selasa, 31 Oktober 2023 - 14:41 WIB

Prabowo Terima Tumpeng Syukuran Posko Relawan Prabowo – Gibran dari Agus Gumiwang dan Hasan Nasbi

Rabu, 25 Oktober 2023 - 10:11 WIB

Berubah Lebih Santai dan Lebih Senang Guyon, Prabowo Subianto: Kekalahan Adalah Pelajaran yang Bagus

Selasa, 24 Oktober 2023 - 15:56 WIB

Airlangga Hartarto Tanggapi Partai Demokrat yang akan Dapat Posisi Menteri di Kabinet Indonesia Maju

Senin, 23 Oktober 2023 - 08:35 WIB

Koalisi Indonesia Maju Resmi Usung Gibran Rakabuming Raka Jadi Cawapres 2024 untuk Prabowo Subianto

Berita Terbaru