Kasus Peredaran Virus Corona Pengaruhi Sektor Pariwisata Jateng

- Pewarta

Kamis, 6 Februari 2020 - 13:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Jawa Tengah, Sinoeng Noegroho Rachmadi.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Jawa Tengah, Sinoeng Noegroho Rachmadi.

Businesstoday.id, Semarang – Peredaran Pandemi novel Corona Virus (nCoV) di Tiongkok, ternyata memengaruhi sektor pariwisata di Provinsi Jawa Tengah. Kunjungan wisman (Wisatawan Mancanegara) maupun bisnis dari negeri Tirai Bambu tertunda.

Menurut Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Jawa Tengah, Sinoeng Noegroho Rachmadi, dampak dari kasus peredaran Corona dari China ini, jumlah wisman dari Tiongkok ke Jateng menempati urutan ke tujuh, dari total kunjungan turis luar negeri.

“Jumlah wisatawan asing yang berkunjung ke Jateng pada tahun 2019, sebanyak 691 ribu wisman. Jumlah itu naik dibanding tahun 2018 yang berjumlah 677 ribu wisatawan mancanegara. Dari angka tersebut wisman dari Cina menempati urutan ke tujuh dengan prosentase 0,52 persen atau sekitar 34 ribu sampai 35 ribu kunjungan,” ujar Sinoeng, saat konferensi pers di Gedung A Lantai 1 Kantor Gubernur Jateng.

Dijelaskan, meski kunjungan wisman Tiongkok tak besar, namun pihaknya tetap berharap kunjungan akan berangsur normal pada musim liburan tahun ini. Oleh karena itu, pada awal tahun 2020 merupakan kondisi low season (tingkat kunjungan rendah). Nantinya pada bulan Mei hingga akhir tahun, kunjungan wisman diperkirakan naik.

“Hal ini berlaku pula pada angka kunjungan turis asal Tiongkok. Diharapkan kasus pandemi nCoV dapat dirampungkan maksimal enam bulan lagi. Ini semua agar kunjungan wisman asal negeri Panda, juga bisa normal seperti biasa,”paparnya.

Data Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Jateng, jumlah kunjungan wisman ke Jateng didominasi oleh warga Perancis, Belanda, Malaysia, Thailand, Singapura, baru kemudian Cina menempati peringkat ke tujuh.

“Target kita untuk kunjungan wisman adalah 850 ribu orang. Tidak ada perubahan. Untuk menyiasatinya, kami akan melakukan promosi ke ceruk pasar pariwisata yang masih minim, seperti timur tengah, Uni Emirat Arab, Turki dan sebagainya, yang tingkat kunjungan baru 0,3 persen. Ini sekaligus sebagai tolok ukur apakah kegitan promosi kita berhasil atau tidak,” urainya.

Meski begitu, lanjutnya, destinasi wisata candi masih menjadi favorit turis yang datang ke Jawa Tengah. Tempat pertama diduduki oleh Candi Borobudur di Magelang dengan 240 ribu wisman, Candi Prambanan di perbatasan Klaten dengan 171 ribu kunjungan wisman dan Wisata Kota Lama Semarang dengan 61 ribu kunjungan wisman. (ini)

Berita Terkait

TikTok Shop Resmi Ditutup, 13 Juta Pengguna Kehilangan Peluang Raih Keuntungan dari Media Sosial
Mengoptimalkan Pertumbuhan Ekonomi Melalui Sistem Perpajakan yang Efisien dengan Bantuan Konsultan Pajak
Harita Group Bangun industri Hilirisasi Nikel dengan Produksi Nikel Sulfat Pertama di Indonesia
Hutama Karya akan Bersinergi dengan Waskita Karya dan PT PP akan Bersinergi dengan WIKA
Komite Anti Dumping Indonesia Selidiki Impor Produk Nilon Film dari 3 Negara, Termasuk Tiongkok
Indonesia Berpotensi Raih Transaksi Rp192,7 Miliar dalam Pameran Dagang Kosmetik di Spanyol
Akibat Impor Tekstil Ilegal 320 Ribu Ton, Negara Kehilangan Pendapatan sebesar Rp19 Triliun
Lindungi Industri dan UMKM Tekstil, 2 Menteri Ini Sepakat Berantas Impor Pakaian Bekas Ilegal
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 27 November 2023 - 14:13 WIB

Upaya Menciptakan Kesejahteraan Bukanlah Hal Muudah yang Bisa Dilakukan oleh Segelintir Pihak

Kamis, 9 November 2023 - 13:12 WIB

Program Hilirisasi Mutlak Dilakukan, Prabowo Subianto: Perlu Investasi Pendidikan yang Besar

Rabu, 8 November 2023 - 17:01 WIB

Hasil Survei Lanskap Head to Head Ungkap Prabowo – Gibran Berhasil Menang 52,5 Peren vs Ganjar – Mahfud

Minggu, 5 November 2023 - 17:34 WIB

Jaringan Induk KUD Ungkap Alasan Dukung Prabowo, Salah Satunya karena Berpihak ke Ekonomi Pancasila

Selasa, 31 Oktober 2023 - 14:41 WIB

Prabowo Terima Tumpeng Syukuran Posko Relawan Prabowo – Gibran dari Agus Gumiwang dan Hasan Nasbi

Rabu, 25 Oktober 2023 - 10:11 WIB

Berubah Lebih Santai dan Lebih Senang Guyon, Prabowo Subianto: Kekalahan Adalah Pelajaran yang Bagus

Selasa, 24 Oktober 2023 - 15:56 WIB

Airlangga Hartarto Tanggapi Partai Demokrat yang akan Dapat Posisi Menteri di Kabinet Indonesia Maju

Senin, 23 Oktober 2023 - 08:35 WIB

Koalisi Indonesia Maju Resmi Usung Gibran Rakabuming Raka Jadi Cawapres 2024 untuk Prabowo Subianto

Berita Terbaru