Mahfud Tuding TV Tak Ngerti Agama, Sembarang Orang Disuruh Ngomong

- Pewarta

Jumat, 6 Maret 2020 - 08:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan 2019-2024, Mahfud MD. (Foto : Instagram @mohmahfudmd)

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan 2019-2024, Mahfud MD. (Foto : Instagram @mohmahfudmd)

Hallo.id, Jakarta – Menkopolhukam Mahfud MD menghadiri standarisasi kompetensi dai di Gedung MUI, Jakarta Pusat, Kamis (5/3/2020). Dalam sambutannya, Mahfud sempat mengkritik berbagai acara keagamaan di berbagai stasiun televisi.

Menurut Mahfud, banyak pengelola televisi yang salah memilih narasumber dalam acara keagamaan mereka. Ia menilai para pengelola televisi asal memilih dai, sehingga banyak pemahaman agama dan bacaan ayat yang salah.

“(Saya) usul kepada Majelis Ulama juga, terutama televisi ya, saya melihat itu pengelola rubrik keagamaan di televisi banyak yang ndak ngerti agama. Sembarang orang disuruh ngomong,” ujar Mahfud dalam sambutannya di lokasi.

“Kasih judul ini, salah lagi, baca ayat salah, makhrojnya salah,” sambung Mahfud.

Selain itu, Mahfud heran karena pengelola televisi justru memilih orang yang hanya bisa menyampaikan cerita lucu dan mendramatisir masalah untuk mengisi acara keagamaan. Mahfud menilai MUI harus turun tangan agar hal ini tak terulang lagi.

“Saya kira majelis ulama ini dan KPI perlu mengundang televisi agar memilih (dai yang berkompeten). Orang dikarbit hanya karena bisa ngelucu, bisa cerita horor, bisa mendramatisir masalah, lalu dijadikan sebagai dai,” ucap Mahfud. (ktn)

Berita Terkait

DjuraganSosmed: Solusi Pemasaran Melalui Media Sosial yang Terjangkau dan Efektif
DjuraganSosmed Menawarkan Solusi Optimalisasi Pemasaran di Media Sosial
Keindahan dan Fungsionalitas Kanopi Transparan
Indonesia Dikuasai Oligarki Politik dan Oligarki Ekonomi, Sudah Saatnya Rakyat Mengambil Sikap
Densus 88 Antiteror: Dulu Narapidana Narkoba, Sekarang Tersangka Tindak Pidana Terorisme
Tahun Baru Imlek 2023, Mal Kelapa Gading Suguhkan Dekorasi Khas Imlek dan Atraksi Barongsai
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Tolak Sistem Proporsional Tertutup dalam Pemilu 2024
Netty Aher Soal Perppu Tentang Cipta Kerja, Akal-akalan Pemerintah untuk Telikung Putusan MK
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 29 November 2023 - 11:28 WIB

Super Lengkap, Inilah 100-an Portal Berita yang Bermitra dengan Sapu Langit Communications

Senin, 27 November 2023 - 17:31 WIB

Semangat Baru: Pengurus PROPAMI Resmi Dilantik, Siapkan Rencana Kerja Jangka Pendek hingga Panjang

Kamis, 23 November 2023 - 16:48 WIB

CSA Award 2023: Kesuksesan Emiten Terbaik, Penghargaan Menjadi Bukti Kontribusi Besar

Rabu, 8 November 2023 - 18:30 WIB

Pasar Modal Indonesia Semakin Kuat dengan Aturan Ketat OJK

Minggu, 5 November 2023 - 19:14 WIB

LPS Khusus Koperasi: Tuntutan Nurdin Halid

Kamis, 26 Oktober 2023 - 13:24 WIB

Naik Sebesar 12,9 Persen, Laba bersih Perusahaan BUMN pada Semester-I 2023 Mencapai Rp183,9 Triliun

Senin, 16 Oktober 2023 - 22:10 WIB

Industri Pasar Modal: LSP Pelatihan Asesor untuk Peningkatan Kualitas

Selasa, 10 Oktober 2023 - 22:54 WIB

Mengupas Keterkaitan IHSG dan Tahun Politik: Analisis Ketua AAEI, David Sutyanto

Berita Terbaru