BISNISPOST.COM – Ketua DPW PROPAMI Sumut, Andika Sujarwadi, baru saja dilantik dalam upaya untuk memperbanyak kegiatan dan meningkatkan melek pasar modal di Indonesia.

Pelantikan tersebut dihadiri oleh Sekjen PROPAMI Haryajid Ramelan, Bendahara Umum PROPAMI Titis Sosro Tri Raharjo, serta Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) Otoritas Jasa Keuangan KR5 Sumbagut, Anton Purba, dan Kepala Bagian Pengawasan Pasar Modal KR5, Jaya Manurung.

Kegiatan tersebut juga turut dihadiri oleh Kepala Kantor IDX Sumut, M. Pintor Nasution, dan beberapa undangan lainnya.

PROPAMI, yang merupakan asosiasi profesi yang bergerak di bidang pasar modal, telah memiliki 12 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk di Sumatera.

Namun, masih ada beberapa daerah di Indonesia yang meminta dibentuknya PROPAMI, seperti di Yogyakarta, Palembang, Samarinda, dan beberapa daerah lainnya.

Dalam menjawab tantangan dan peluang, Andika Sujarwadi menegaskan bahwa program kerja yang dilakukan akan memperbanyak kegiatan pelatihan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat dan pelaku pasar modal, serta memberikan bekal pengetahuan kepada mereka yang ingin mendapatkan sertifikasi baik untuk perseorangan maupun yang bekerja di perusahaan sekuritas.

Selain itu, PROPAMI juga akan menggandeng perguruan tinggi untuk membantu program pelatihan.

Sertifikasi pasar modal dapat didapatkan oleh setiap orang, tidak hanya mereka yang sudah bekerja di sekuritas.

Dengan memiliki sertifikasi pasar modal, seseorang dianggap kompeten dalam bidangnya.

PROPAMI juga berkomitmen untuk meningkatkan jumlah perusahaan sekuritas di seluruh Indonesia dan memperbanyak melek pasar modal di tengah masyarakat yang masih minim.

Saat ini, investor pasar modal di Indonesia hanya sekitar 8 persen dari total penduduk sebesar 270 juta jiwa.