Perfilman Hollywood Kini Rasakan Dampak Virus Corona

- Pewarta

Senin, 9 Maret 2020 - 14:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

No Time to Die, adalah film mata-mata dan film ke-25 James Bond yang diproduksi oleh EON Productions. (Foto : Instagram @007)

No Time to Die, adalah film mata-mata dan film ke-25 James Bond yang diproduksi oleh EON Productions. (Foto : Instagram @007)

Hallo.id, Jakarta – Industri perfilman Hollywood terkena dampak merebaknya virus corona atau Covid-19. Film terbaru James Bond: No Time to Die menjadi yang pertama bergeser jadwal perilisannya karena wabah ini.

Meski begitu, rumah produksi beberapa film belum mengubah jadwal penayangan karya mereka. Dilansir di laman cnn.com, rumah produksi Paramount Pictures misalnya, belum berencana memindahkan jadwal tayang film A Quiet Place Part II di Amerika Utara pada 20 Maret 2020. Begitu pun Walt Disney Studios untuk film Mulan yang direncanakan tayang di Amerika Serikat (AS) pada 27 Maret 2020.

“Sia-sia untuk mencoba dan memprediksi apa yang akan terjadi sekarang, itu hanya bisa dijawab oleh pihak rumah produksi. Kita semua dalam mode menunggu dan melihat,” ujar kepala analis di situs Boxoffice.com, Shawn Robbins, baru-baru ini.

Virus corona telah membayangi industri perfilman Hollywood menjelang musim panas. Padahal, musim panas merupakan periode menguntungkan bagi pelaku industri film global.

Musim panas biasanya diramaikan oleh sinema-sinema berkualitas yang disiapkan untuk menjadi blockbuster. Namun, apabila pasar luar negeri terus ditutup karena virus corona, maka rumah produksi dihadapkan pada dua pilihan. Pertama, tetap pada jadwal tayang semula dengan konsekuensi perolehan pemasukan lebih sedikit. Kedua, menunda perilisan film.

Asosiasi Pemilik Bioskop mengeluarkan pernyataan menyusul penundaan film James Bond: No Time to Die. Menurut mereka, bioskop akan tetap terbuka di seluruh dunia sesuai dengan kondisi setempat. (war)

Berita Terkait

DjuraganSosmed: Solusi Pemasaran Melalui Media Sosial yang Terjangkau dan Efektif
DjuraganSosmed Menawarkan Solusi Optimalisasi Pemasaran di Media Sosial
Keindahan dan Fungsionalitas Kanopi Transparan
Indonesia Dikuasai Oligarki Politik dan Oligarki Ekonomi, Sudah Saatnya Rakyat Mengambil Sikap
Densus 88 Antiteror: Dulu Narapidana Narkoba, Sekarang Tersangka Tindak Pidana Terorisme
Tahun Baru Imlek 2023, Mal Kelapa Gading Suguhkan Dekorasi Khas Imlek dan Atraksi Barongsai
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Tolak Sistem Proporsional Tertutup dalam Pemilu 2024
Netty Aher Soal Perppu Tentang Cipta Kerja, Akal-akalan Pemerintah untuk Telikung Putusan MK
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 29 November 2023 - 11:28 WIB

Super Lengkap, Inilah 100-an Portal Berita yang Bermitra dengan Sapu Langit Communications

Senin, 27 November 2023 - 17:31 WIB

Semangat Baru: Pengurus PROPAMI Resmi Dilantik, Siapkan Rencana Kerja Jangka Pendek hingga Panjang

Kamis, 23 November 2023 - 16:48 WIB

CSA Award 2023: Kesuksesan Emiten Terbaik, Penghargaan Menjadi Bukti Kontribusi Besar

Rabu, 8 November 2023 - 18:30 WIB

Pasar Modal Indonesia Semakin Kuat dengan Aturan Ketat OJK

Minggu, 5 November 2023 - 19:14 WIB

LPS Khusus Koperasi: Tuntutan Nurdin Halid

Kamis, 26 Oktober 2023 - 13:24 WIB

Naik Sebesar 12,9 Persen, Laba bersih Perusahaan BUMN pada Semester-I 2023 Mencapai Rp183,9 Triliun

Senin, 16 Oktober 2023 - 22:10 WIB

Industri Pasar Modal: LSP Pelatihan Asesor untuk Peningkatan Kualitas

Selasa, 10 Oktober 2023 - 22:54 WIB

Mengupas Keterkaitan IHSG dan Tahun Politik: Analisis Ketua AAEI, David Sutyanto

Berita Terbaru