Bisnispost.com, Jakarta – PT First Media Tbk (KBLV) pada akhir tahun 2019 mencatatkan rugi bersih sebesar Rp256,38 miliar atau berhasil memangkas kergian jika dibandingkan akhir 2018, yang mencatatkan rugi bersih sebesar Rp3,49 triliun.
Dalam laporan keuangan tahun 2019 telah audit emiten teknologi informasi itu, yang disampaikan ke BEI, Rabu (13/5/2020) disebutkan, pendapatan bersih sepanjang tahun 2019 sebesar Rp248,9 miliar atau turun 74,77 persen dibanding akhir 2018, yang tercatat sebesar Rp983,2 miliar.
Sedangkan beban layanan tercatat sebesar Rp144,56 miliar atau turun 86,96 persen dibanding akhir tahun 2018, yang tercatat sebesar Rp1,1 triliun.
Selain itu, pada sisi ekuitas tercatat sebesar Rp945,74 miliar atau turun 25,4 persen dibanding akhir tahun 2019, yang tercatat sebesar Rp1,26 triliun.Sementara itu, kewajiban perseroan tercatat sebesar Rp6,22 triliun atau mengalami peningkatan 8,17 persen dibanding akhir tahun 2018, yang tercatat sebesar Rp5,75 triliun.
Baca Juga:
Kredit Mikro Tumbuh 11,41%, BRI Makin Tangguh, Cetak Laba Rp29,56 Triliun
LPEI Bersinergi dengan BTN Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional, Begini Kerjasamanya
PELNI Ajak Masyarakat Manfaatkan Armadanya Kirim Bantuan ke Sulbar dan Kalsel
Tahun 2019 perseroan masih membukukan kerugian per saham dasar besar Rp147 atau terjadi penurunan cukup signifikan dari rugi tahun sebelumnya Rp2.008
Liabilitas Firts Media naik menjadi Rp6,228 triliun dari Rp5,758 triliun pada akhir 2018, sedangkan ekuitas naik ke Rp7,174 triliun dari Rp7,026 triliun.
Adapun aset perseroan tercatat senilai Rp7,17 triliun atau naik 2,13 eprsen dibanding akhir tahun 2018, yang tercatat senilai Rp7,02 triliun.
Patut diperhatikan, kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi tercatat minus Rp311 miliar atau membengkak dibandingkan akhir 2018, yang tercatat sebesar Rp13 miliar. (ten)
Baca Juga:
PT Kapal Api Global Gandeng Produsen Minuman Kemasan Terbesar di Tiongkok
Mulai 14 Januari, Bio Farma Produksi 250 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Setahun
Sistem Manajemen Distribusi Vaksin Holding BUMN Farmasi Resmi Diluncurkan