INFOEKONOMI.COM – Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri berhasil menangkap sepuluh terduga teroris di Solo Raya.
Bahkan salah satunya pernah menjabat sebagai Ketua RT.
Kepala Bagian Operasi (Kabagops) Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Pol Aswin Siregar mengatakan hal tersebut.
Baca Juga:
BRI Raih Penghargaan Anugerah Avirama Nawasena dari SBM ITB, Komitmen Terapkan Budaya Kerja Inklusif
Dukungan untuk Lebaran Nyaman dan Transaksi Lancar, BRI Jamin Keandalan E-Channel
Pengusaha Kosmetik binaan BRI di Kota Malang Omsetnya Meningkat Pesat, Berkah di Bulan Ramadan
Pada saat in timnya masih bekerja intensif di lapangan untuk penyelidikan lebih lanjut.
“Saat ini penyidik Densus 88 masih bekerja secara intensif,” ujar Aswin Siregar kepada wartawan, Kamis (25/1/2024).
Baca artikel lainnya di sini : Status Darurat Bencana Hidrometeorologi sd 30 April 2024, 10 Kabupaten/ Kota Terdampak Banjir di Jambi
“Info selengkapnya akan kami update melalui Humas Polri ya,” imbuhnya.
Terpisah, Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Satake Bayu mengungkapkan 10 orang terduga teroris ditangkap tersebar di beberapa kabupaten dan kota.
Baca Juga:
Gelar BRILiaN Fest Ramadhan 1446 H, BRI Tawarkan Promo Menarik dan Sembako Murah bagi Masyarakat
UMKM Produsen Wewangian Binaan BRI Siap Harumkan Indonesia di Kancah Internasional
Bagaimana Membaca Harga Saham yang Jatuh dan Terjungkal dalam Beberapa Hari Ini?
Salah satu lokasi penangkapan di Kabupaten Sukoharjo sebanyak lima terduga teroris.
Lihat juga konten video, di sini: Sungai Ulu Wolo Meluap dan Tanggul Jebol Akibatkan Banjir di Kabupaten Kolaka, 1.263 Rumah Terendam
Kemudian ada juga di Kota Surakarta, Kabupaten Karanganyar, dan Kabupaten Boyolali.
“Kabupaten Sukoharjo, ada 5 orang terduga teroris, Kota Surakarta ada 1 orang terduga teroris,” tukasnya.
Artikel ini sudah dìterbitkan di portal berita Hallosolo.com***